Tragedi di Tol Gempol: Truk TNI Bermuatan Munisi Meledak, Satu Tewas, Satu Terluka Parah*
Pasuruan –www.wongbodhojournalist.site/ Dentuman keras mengguncang wilayah Tol Gempol-Pasuruan pada Senin malam, 5 Mei 2025. Sebuah truk militer milik Yonif 509 BY/2 Kostrad yang tengah mengangkut munisi dan bahan peledak dilaporkan terbakar dan meledak hebat di KM 774+200, tepat sekitar pukul 21.30 WIB.
Kendaraan tersebut merupakan bagian dari konvoi sembilan truk TNI yang baru saja kembali dari tugas di Papua dan tengah dalam perjalanan menuju Jember. Perjalanan berubah menjadi tragedi saat salah satu kendaraan mengalami korsleting listrik yang diduga menjadi penyebab awal kebakaran.
Api yang cepat membesar memaksa awak kendaraan—Serka Untung Avisilia dan Serma Y.L Dhino Adi—untuk menyelamatkan diri. Dalam kondisi gelap dan panik, keduanya melompat dari jalan tol, tak mengetahui bahwa di bawah mereka adalah underpass dengan ketinggian sekitar 8 meter.
Keduanya mengalami luka serius akibat benturan keras. Serka Untung Avisilia akhirnya menghembuskan napas terakhir di IGD RS Pusdik Bhayangkara Porong. Sementara rekannya, Serma Dhino, kini dirawat intensif dengan patah tulang paha.
Ledakan besar membuat lalu lintas di dua arah tol ditutup total. Tim Damkar Kab. Pasuruan yang tiba pukul 22.30 WIB melakukan pemadaman, dibantu oleh satuan Gegana Polda Jatim yang langsung menyisir lokasi guna mengamankan sisa-sisa munisi aktif.
Dandim 0819 Pasuruan Letkol Arh Noor Iskak dan Kapolres Pasuruan AKBP Jazuli Deni Iriawan turun langsung ke lokasi. Hingga dini hari, penyisiran dan pendataan jenis serta jumlah munisi yang terbakar masih berlangsung.
Peristiwa ini menjadi pengingat tragis akan bahaya laten pengangkutan bahan peledak, bahkan dalam situasi tanpa kontak musuh sekalipun.
Redaksi: Jurnalis Tim Wong Bodho
Posting Komentar