Gresik – Yayasan Wong Bodho menjadi salah satu tulang punggung dalam penyelenggaraan Haul Sunan Giri ke-520 yang digelar pada 18-19 September 2025 mendatang. Relawan dari yayasan ini akan bertugas menyiapkan tidak kurang dari 7.000 porsi hidangan untuk para jamaah dan tamu undangan yang hadir di area makam Sunan Giri, Gresik.

“Ini bukan sekadar memasak, tetapi bagian dari ibadah dan pengabdian kita kepada Kanjeng Sunan Giri. Semua dilakukan dengan penuh keikhlasan dan kebersamaan,” ujar Dedik, salah satu pengurus Wong Bodho, melalui sambungan telepon.

Kegiatan masak bersama akan berlangsung selama dua hari penuh, dimulai sejak dini hari pukul 00.00 WIB hingga selesai. Seluruh bahan dan proses pengolahan didanai dari sumbangan masyarakat dan donatur yang peduli. Bagi yang ingin berpartisipasi, Gus Udin membuka kesempatan seluas-luasnya. “Semua boleh datang, baik sendiri maupun berkelompok. Mari kita ramaikan dengan semangat kebersamaan,” ajaknya.

Selain menyiapkan konsumsi, Wong Bodho juga aktif dalam sejumlah kegiatan sosial dan keagamaan, termasuk membantu penyantunan anak yatim yang menjadi puncak acara haul. “Ini adalah wujud nyata dari semangat berbagi yang diajarkan Sunan Giri. Kami ingin terus melanjutkan tradisi ini,” imbuh Gus Tosok, koordinator 

Kegiatan Wong Bodho tidak hanya menjadi contoh nyata gotong royong, tetapi juga merefleksikan semangat inklusivitas dan kerelawanan yang menjadi ciri khas budaya Islam Nusantara.

Rangkaian acara peringatan Haul Sunan Giri ke-520 akan digelar secara megah pada pertengahan September 2025 di Kompleks Makam Sunan Giri, Gresik. Acara yang berlangsung selama seminggu penuh ini menampilkan serangkaian kegiatan spiritual, budaya, dan sosial yang melibatkan ribuan peserta dari berbagai kalangan.

Kegiatan diawali dengan pawai besar-besaran yang melibatkan ratusan anak-anak TPQ se-Kecamatan Kebomas pada Ahad, 14 September 2025, start dari Kantor Kecamatan Kebomas dan finish di Parkiran Brak Giri.

Selama sepekan, tadarus Al-Qur’an secara marathon baik putra maupun putri akan dilaksanakan, diikuti oleh ribuan jamaah. Pengajian umum juga digelar dengan menghadirkan sejumlah ulama ternama seperti K.H. Masrihan Asy’ari dan K.H. Achmad Muwafiq untuk memberikan tausiyah.

Puncak acara berlangsung pada Kamis dan Jumat, 18-19 September 2025, dengan melibatkan relawan masak dari komunitas Wong Bodho yang menyiapkan 7.000 porsi hidangan untuk para tamu dan jamaah. 

Acara tahlil akbar akan digelar pada Jumat siang dengan dihadiri oleh para pemangku makam aulia se-Indonesia serta Bupati Gresik. Malam harinya, pertunjukan seni hadrah oleh ISHARI akan memeriahkan suasana. 

Penutupan acara akan diisi dengan santunan untuk anak yatim dan janda pada Sabtu, 20 September 2025, sebagai bentuk kepedulian sosial. Seluruh rangkaian acara dipusatkan di Masjid Besar Ainu! Yaqin Sunan Giri dan area makam.

#WongBodhoPeduli #RelawanMasakGresik #HaulSunanGiri520 #DapurUmumSunanGiri #GerakanSocialIslami #IbadahDenganSedekah #GresikHeboh #KomunitasRelawan #SunanGiriMenginspirasi #MasakBersamaWongBodho