OPS SAR: Seorang Nenek Tenggelam di Sungai Buntung, Tim Gabungan Lakukan Penyisiran Intensif
SIDOARJO |
www.wongbodhojournalist.site/
– Operasi pencarian dan penyelamatan (SAR) dilakukan pada Jumat pagi (11/4/2025) menyusul laporan orang hilang yang diduga tenggelam di aliran Sungai Buntung, Bungurasih Timur, Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo. Korban diketahui bernama Tuminem (85), warga setempat yang dilaporkan hilang sejak pukul 03.15 WIB.
Laporan kejadian baru diterima oleh petugas pada pukul 06.00 WIB. Dugaan sementara, korban yang mengalami keterbatasan mobilitas atau tidak bisa berjalan, secara tidak sengaja terjatuh ke sungai di belakang rumahnya. Sang anak curiga setelah menemukan pintu belakang rumah terbuka serta pengadang tikus yang biasa diletakkan di tepi pintu ditemukan terjatuh ke sungai. Firasat buruk ini kemudian mendorong laporan kepada pihak berwenang.
Tim SAR gabungan langsung bergerak cepat. Pada pukul 06.30 WIB, petugas tiba di lokasi dan berkoordinasi dengan perangkat desa serta warga. Penyisiran awal dilakukan dari darat sembari menunggu kedatangan perahu karet (PK). Pukul 07.30 WIB, PK tiba dan langsung digunakan untuk melakukan pencarian di dua titik: darat dan air.
Hingga pukul 09.00 WIB, pencarian terpaksa dihentikan sementara sembari menunggu kedatangan tim utama dari BASARNAS. Tak berselang lama, tepat pukul 09.45 WIB, tim BASARNAS tiba di lokasi. Selanjutnya, pukul 10.00 WIB dilakukan apel dan pembagian tim. Tiga SRU (Search and Rescue Unit) dikerahkan, dengan PK dikerahkan di lokasi ketiga.
Hingga laporan ini diturunkan pukul 10.00 WIB, cuaca di lokasi terpantau berawan dan belum ditemukan tanda-tanda keberadaan korban. Situasi dinyatakan aman dan terkendali.
Unsur yang terlibat dalam operasi ini meliputi:
-
BASARNAS
-
BPBD Provinsi Jawa Timur
-
BPBD Kabupaten Sidoarjo
-
Dinas Sosial / TAGANA
-
Koramil Waru
-
Perangkat Desa Bungurasih
-
SAR TREK
-
GERPIK
-
SEMAR
-
RAPI
Pencarian akan terus dilanjutkan hingga korban ditemukan.
Redaksi: Jurnalis Tim Wong Bodho
Posting Komentar